Assesories atap bitumen merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari genteng itu sendiri. Lembaran karpet aspal bitumen tidak bisa berdiri sendiri. Harus ada lapisan dasar sebagai tatakan genteng terlebih dahulu.
Ada bahan material yang harus terpasang sebelum genteng terpasang. Biasanya menggunakan bahan multiplek atau GRC. keduanya mempunyai fungsi yang sama yaitu sebagai alas dasar atap.
Lapisan bawah atap bitumen dapat digunakan jenis papan multiplek dengan ketebalan minimal 9 mm. Cara pasangnya setelah rangka atap terinstal kemudian lembaran multiplek dipasang diatas reng dengan jarak pemasangan reng maksimal 40,5 cm dari as ke as. Semakin tebal Multiplek maka semakin lebar jarak antar reng yang harus dipasang. Multiplek tebal minimal 12 mm bisa melebarkan jarak Reng ke reng maksimal 60 cm.
Standar tebal triplek untuk pemasangan atap aspal bitumen adalah 9 mm, bisa juga digunakan yang lebih tebal seperti 12 mm dan 18 mm.
Jika ingin menggunakan multiplek sebagai alas atap aspal bitumen, disarankan minimal menggunakan Multiplek jenis Meranti campur.
kenapa tidak memakai multiplek dengan jenis bahan lainnya?. Dikarenakan bahan Meranti campur dapat menahan paku ketika multiplek membal terinjak orang. Hal ini untuk menghindari paku terlepas sendiri ketika ada tekanan akibat beban manusia.
Mengapa menggunakan Mutiplek untuk alas atap aspal bitumen?
Harga Multiplek 9 mm relatif lebih murah dibandingkan harga GRC dengan ketebalan standart 8 mm. Untuk daya lenturnya, Multiplek lebih baik dibandingkan dengan GRC. Multiplek juga gampang dibentuk dan dapat di sesuaikan dengan bentuk atap melengkung atau setengah lingkaran, atau bundar sekalipun.
Jika Anda memerlukan saran yang sesuai dengan proyek bangunan Anda, tanyakan kepada kami dan kami akan membantu Anda membuat pilihan yang tepat untuk atap bangunan yang sedang Anda kerjakan.
Papan GRC termasuk dalam kategori produk berikut:
1. Tahan api (diuji menurut SNI 1742-2008)
2. Peredam Suara (Puslitbangkim)
3. Bebas Asbes (Laporan No.: 321/KS/PNBP/X/2015 dari LIPI)
Papan GRC dapat digunakan untuk alas atap aspal bitumen. Setelah rangka atap dan Reng terpasang kemudian GRC dipasang diatas reng. memakai GRC sebagai alas atap aspal harus mengunakan jarak antara as reng ke as reng maksimal 40,5 cm.
Papan GRC adalah papan semen yang diperkuat dengan serat selulosa yang aman bagi kesehatan (tanpa asbes), tahan lembab dan tidak mudah lapuk. Sifat panel GRC yang kuat, anti jamur, dan anti rayap tidak hanya membuat atap bangunan berkualitas tinggi, tetapi juga memastikan atap tahan lama dan mudah dirawat.
Ketebalan minimum panel GRC yang digunakan sebagai lapisan dasar atap aspal adalah 8 mm.
GRC setebal 8 mm adalah ukuran standar yang digunakan, karena semakin tebal GRC maka semakin berat bebannya. Satu lembar GRC tebal 8 mm, panjang 244 cm, lebar 122 cm memiliki berat 35 kg/lmbr.
Kekurangannya adalah papan GRC harus dipasang pada permukaan atap yang datar. Sifat material GRC yang kaku tidak dapat dipasang pada permukaan yang melengkung atau melingkar. Jika GRC terpaksa dipasang di bidang atap yang melengkung, maka bentuk atapnya tidak mulus dan akan berbentuk patah patah.
Setelah memasang Multipleks, gunakan membran aspal 3 mm sebagai lapisan dasar kedua. Fungsi nya :
1. Sebagai waterproofing.
2. lapisan perekat aspal bitumen dengan GRC/ multiplek
3. Peredam suara yang bagus.
4. Penahan panas.
Assesories atap bitumen yang tidak kalah penting adalah Membran Bakar. material yang satu ini dipakai ketika sudut kemiringan atapnya datar (antara 2 derajat sampai dengan 17 derajat).
Untuk sudut datar tidak bisa dipasang atap aspal bitumen menggunakan underlayer biasa yang pemasangannya dengan cara dipaku atau di sekrup. kalaupun dipaksakan dengan metode pasang dipaku yang terjadi adalah kebocoran pada atap. Kenapa bisa bocor ??
Teorinya adalah ketika hujan jatuh ke atap rumah, secepat mungkin air hujan harus mengalir kebawah atau ke pembuangan air atau ke talang air.
prakteknya pada atap datar tidak begitu. Air hujan tidak cepat mengalir kebawah dan ditambah pula akibat tekanan angin dari bawah ke atas sehingga mengakibatkan air akan mengumpul di atap dan lama sekali turunnya. Maka yang terjadi air merambat ke celah celah atap dan celah celah lubang paku.
Hal ini sangat merugikan.
Metode pemasangan membran aspal 3 mm diatas multiplek dengan cara di Torching atau dibakar menggunakan Gas dan alat bakar khusus.
Caranya Membran 3mm yang berbentuk Rol an, sedikit demi sedikit digelar diatas multiplek sembari dibakar. Pembakaran membran harus menggunakan alat bakar khusus dan dengan tenaga ahli yang profesional. karena bisa mengakibatkan justru multiplek nya yang terbakar.
Sesudah semua Membran digelar, dibakar dan menempel diatas multiplek, barulah pemasangan atap aspal bitumen dimulai dari bawah ke atas.
Cara pasang lembaran atap aspal bitumen juga sama. membran bagian atas dibakar dan ketika membran yang dibakar sudah terlihat berminyak, langsung atap aspal ditempelkan ke atasnya.
Pembakaran membran 3 mm harus matang sempurna. artinya kalau dibakar terlalu cepat, dalam waktu yang tidak lama membran akan bisa lepas. kalau terlalu kelamaan dibakar, aspal membran akan meleleh dan melebar bahkan serat fiber pendukungnya akan ikut meleleh.
Membran bakar tidak disarankan diaplikasikan pada atap dengan sudut kemiringan diatas 20 derajat tanpa bantuan paku. mengapa ?.
karena membran bakar sudah berat, ditambah dengan berat atap aspal bitumen. Kalau pemasangan membrannya hanya dibakar tanpa di paku, maka akibat berat dan gaya gravitasi, membran dan genteng akan melorot kebawah.
kesimpulannya atap kemiringan diatas 20 derajat dengan membran 3 mm harus menggunakan bantuan paku.
Underlayer berbahan membran Aspal setebal 1 mm dipasang diatas multiplek dengan cara dipaku. Material ini mengandung aspal dan polimer karet dengan presentasi bahan yang tinggi sehingga membuatnya tahan terhadap air.
Seluruh bagian belakang lembaran underlayer ini dilapisi full lem adhesif dan di tutup dengan lapisan stiker pelindung yg akan dilepas sebelum dipasang. underlayer ini sangat baik diaplikasikan pada bidang atap yang miring.Underlayer yang terbuat dari membran Aspal setebal 1 mm dipasang dengan cara dipaku. Secara kualitas underlayer membran 1 mm full lem adhesive ini sangat bagus dibandingkan underlayer bahan lainnya. Mengapa? Karena membran aspal ini mengandung persentase aspal dan polimer karet lebih tinggi yang membuatnya tahan air. Underlayer membran menawarkan ketahanan air yang sangat baik. Dukungan khusus ini menciptakan lapisan kedap air antara lapisan bawah genteng shingle bitumen dan lapisan dasar atap (multiplek/ GRC).
Disamping itu juga keunggulan lainnya dari Underlayer membran ini adalah Permukaan Underlayer ini berpasir dan kasar, sehingga dapat menahan merosotnya genteng akibat beban berat genteng itu sendiri ketika dipasang dengan kemiringan atap yang curam sampai tegak lurus.
Harap berikan kami informasi sebanyak mungkin tentang apa yang Anda butuhkan. Team kami siap membantu Anda menyempurnakan atap impian anda.
Hubungi Marketing Atap Omah dan kirimkan :
1. Gambar denah atap tampak atas dan samping.
2. Derajat kemiringan atap.
3. Jumlah lantai pada bangunan
4. Alamat proyek.
Berdasarkan informasi Anda, kami akan menghitung estimasi biaya secara detail, terperinci dan lengkap.
Hp. Marketing : 0812 1234 2421 / 0811 8189 299